Fikih Kesehatan Apk

Fikih Kesehatan Apk

Latest version 1.6
12 Feb 2023

Older Versions

Apk Infos

Version1.6
Rating4.6/5, based on 32 votes
Size‎33.2 MB
Requires AndroidAndroid 2.3+ (Gingerbread)
Author's NotesThe book of Health Jurisprudence and health hadith can be used as references

About Fikih Kesehatan APK

Fikih Kesehatan APK Download for Android
Fikih Kesehatan APK Download for Android

Description

Teknologi dan perkembangan sains di bidang kedokteran saat ini merupakan bidang yang paling berkembang pesat. Bahkan di era abad 21 ini diperkirakan akan mengalahkan bidang lainnya seperti IT bahkan militer.

Perkembangan ini tentunya merupakan sesuatu hal yang positif. Sebagai sebuah bentuk ‘madaniyah’ keberadaannya bukan merupakan hal yang harus dihindari oleh umat islam. Umat Islam berhak bahkan sudah seharusnya mengadopsinya selama itu tidak bertentangan dengan hukum syara’ dan bermanfaat untuk kemaslahatan.

Pandangan hidup Islam mengharuskan manusia menstandarisasi seluruh perbuatannya dengan tolok ukur Islam, yaitu halal dan haram semata. Hukumhukum untuk halal dan haram ini diambil dari nash-nash syara’ yang termaktub dalam Al Kitab dan As-Sunnah, dan dari sumber hukum lain yang telah ditunjukkan oleh Al Kitab dan As-Sunnah, yaitu Qiyas dan Ijma’ Shahabat. Yang halal boleh diambil dan yang haram harus ditinggalkan, tanpa melihat lagi aspek kemaslahatan dan kemafsadatan serta aspek kemanfaatan dan kemudlaratan.

Oleh sebab itu, kendatipun penemuan ilmiah bersifat universal –dalam arti tidak secara khusus didasarkan pada pandangan hidup tertentu– akan tetapi penggunaan produk- produk penemuan ilmiah wajib didasarkan pada hukum-hukum syara’.

Berikut akan dibahas beberapa masalah kontemporer di bidang kedokteran yang diambil dari kitab “Problem Kontemporer Dalam Pandangan Hukum Islam” karangan Syekh Abdul Qadim Zallum. Namun karena ruang yang terbatas, penyaji hanya akan menampilkan 3 bahasan dari isi kitab, meliputi masalah kloning, bayi tabung, serta transplantasi organ.

KLONING

Kloning adalah teknik membuat keturunan dengan kode genetik yang sama dengan induknya pada makhluk hidup tertentu baik berupa tumbuhan, hewan, maupun manusia.

Pada pembuahan alami, sel sperma laki-laki yang mengandung 23 kromosom bertemu dengan sel telur perempuan yang juga mengandung 23 kromosom. Pada saat terjadi pembuahan antara sel sperma dengan sel telur, jumlah kromosom akan menjadi 46 buah, yakni setengahnya berasal dari laki-laki dan setengahnya lagi berasal dari perempuan. Jadi anak yang dilahirkan akan mempunyai ciri-ciri yang berasal dari kedua induknya baik yang laki-laki maupun yang perempuan.

Adapun dalam proses kloning manusia, sel yang diambil dari tubuh seseorang telah mengandung 46 buah kromosom, atau telah mengandung seluruh sifat-sifat yang akan diwariskan yang dimiliki seseorang. Dengan demikian, anak yang dihasilkan dari proses kloning ini akan mempunyai ciri-ciri hanya dari orang yang menjadi sumber pengambilan inti sel tubuh. Anak tersebut merupakan keturunan yang berkode genetik sama persis dengan induknya, yang dapat diumpamakan dengan hasil fotokopi selembar kertas pada mesin fotokopi kilat yang berwarna; yakni berupa selembar gambar yang sama persis dengan gambar aslinya tanpa ada perbedaan sedikit pun.

Bagaimana hukum kloning ini menurut hukum Islam ?

Sesungguhnya tujuan kloning pada tanaman dan hewan adalah untuk memperbaiki kualitas tanaman dan hewan, meningkatkan produktivitasnya, dan mencari obat alami bagi banyak penyakit manusia –terutama penyakitpenyakit kronis– guna menggantikan obat-obatan kimiawi yang dapat menimbulkan efek samping terhadap kesehatan manusia.

Upaya memperbaiki kualitas tanaman dan hewan dan meningkatkan produktivitasnya tersebut menurut syara’ tidak apa-apa untuk dilakukan dan termasuk aktivitas yang mubah hukumnya. Demikian pula memanfaatkan tanaman dan hewan dalam proses kloning guna mencari obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit manusia hukumnya adalah sunnah (mandub), sebab berobat hukumnya sunnah. Begitu pula memproduksi berbagai obat-obatan untuk kepentingan pengobatan hukumnya juga sunnah. Imam Ahmad telah meriwayatkan hadits dari Anas RA yang telah berkata, bahwa Rasulullah SAW berkata :

“Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla setiap kali menciptakan penyakit, Dia menciptakan pula obatnya.Maka berobatlah kalian !”

Latest updates

What's new in version 1.6

Pembaharuan updete diantaranya:
1.Versi updete 6.5
2.Versi sdk 29
3.Penambahan
4.Kisah Orang Saleh
5.Ada Apa Dengan Riba
6.Fikih Ibadah Harian
7.Pesona Surga
8.Futuhul Buldan
9.Pahala Setelah Kematian

How to install Fikih Kesehatan APK on Android phone or tablet?

Download Fikih Kesehatan APK file from ApkClean, then follow these steps:

Update Phone Settings

  • Go to your phone Settings page
  • Tap Security or Applications (varies with device)
  • Check the Unknown Sources box
  • Confirm with OK

Go to Downloads

  • Open Downloads on your device by going to My Files or Files
  • Tap the APK file you downloaded (com.Fikih.kesehatan-v1.6-ApkClean.apk)
  • Tap Install when prompted, the APK file you downloaded will be installed on your device.

Older Versions

1.6 (7)33.2 MB

Questions & Answers

Q: What is an APK File?

A: Just like Windows (PC) systems use an .exe file for installing software, Android does the same. An APK file is the file format used for installing software on the Android operating system.

Q: If I install an APK from this website, will I be able to update the app from the Play Store?

A: Yes, absolutely. The Play Store installs APKs it downloads from Google's servers, and sideloading from a site like ApkClean.net goes through a very similar process, except you're the one performing the downloading and initiating the installation (sideloading).
As soon as the Play Store finds a version of the app newer than the one you've sideloaded, it will commence an update.

Q: Why ApkClean.net can guarantee APK 100% safe?

A: Whenever someone wants to download an APK file from ApkClean.net, we'll check the corresponding APK file on Google Play and allow user download it directly (of course, we'll cache it on our server). If the APK file does not exist on Google Play, we'll search it in our cache.

Q: What are Android App permissions?

A: Apps require access to certain systems within your device. When you install an application, you are notified of all of the permissions required to run that application.

Don't hesitate to contact us if you have any questions or concerns.

(*) is required

User's Reivew

5 ★Barakallahu fiikum
5 ★New user